Proses pembuatan burger berisi 2 tumpuk daging dapat menghasilkan efek rumah kaca, setara mobil yang sedang berkendara sejauh 16 km! FAO (Food and Agriculture Organization) menyebutkan bahwa produksi daging Olahan menyumbang 14-22% dari total produksi 36 Milyar ton gas rumah kaca per tahun. Peningkatan gas rumah kaca seperti CO2 menyebabkan energi panas terperangkap di atmosfer bumi sehingga bumi menjadi lebih panas, itulah yang disebut efek rumah kaca. Selain itu Burger dapat meningkatkan kadar lemak jenuh / kolestrol dalam tubuh kita sehingga dapat menyebabkan obesitas yang pada akhirnya jantung kekurangan tempat untuk berdetak (MATI). Penyerapan kalsium dalam tubuh juga akan terhambat, yang penting kita tidak boleh rajin untuk memakan / meminum makanan fastfood (Junkfood).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar